Solusibet.com - Mamadou Sakho terancam menerima skorsing dua tahun karena pemakaian doping. Bek tengah Liverpool itu menyatakan akan menerima hasil tes yang dilakukan Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA).
Sakho gagal melewati tes doping setelah Liverpool bermain 1-1 kontra Manchester United (MU), di Old Trafford, 17 Maret 2016. Dia diduga menggunakan stimulan pada leg kedua babak 16 Besar Liga Europa itu.
Menurut hasil pemeriksaan urin, terdapat zat pembakar lemak yang dikategorikan sebagai doping. Sakho sebenarnya bisa membela diri dengan meminta pengujian sampel B. Tapi, sampai batas waktu Selasa, (26/4/2016), pemain berusia 26 tahun asal Prancis itu menolak opsi tersebut.
Sakho memutuskan mengaku bersalah atas penggunaan doping. Dia tidak akan menentang hasil tes doping pertama dan menerima temuan yang diungkapkan UEFA. Ini berarti Sakho terancam skorsing minimal enam bulan dan maksimal sampai dua tahun
Keputusan Sakho untuk tidak menguji sample B, menutup peluang mengajukan banding. Intinya, Sakho hampir dipastikan menerima hukuman. Dia tidak bisa bertanding lagi hingga kompetisi berakhir. Dia juga kemungkinan besar batal menemani Prancis di Piala Eropa 2016.
Liverpool yang paling terkena dampaknya. Maklum, The Reds masih berusaha memenangi Liga Europa setelah melaju ke semifinal. Klub Merseyside itu sudah pasti kehilangan bek tangguhnya saat meladeni Villarreal..
Sumber : Agen Bola Terpercaya I Berita Bola Online I Casino Online